Aloha ! kamu dan si-doi lagi ada
di tahap apa nih, masih PDKT kah, perkenalan keluarga kah, atau masih “jalanin
dulu aja”? Anyways.. di tahap mana
pun kamu berada, gak ada salahnya buat mulai merancang pernikahan impian kamu.
Meskipun pada umumnya, pasangan akan berpikir sekali, dua kali, bahkan
berkali-kali untuk melanjutkan hubungan pada jenjang pernikahan.
Lalu apa coba
yang ngebuat orang banyak mikir? Padahal yang harus kamu perhatiin
cuma ini,
- Kamu dan si-doi dapat berkomunikasi dengan nyam-nyam (nyaman & nyambung). Kenapa harus nyaman & nyambung? Harus nyaman karena ketika kamu sudah menikah, maka kamu menghadapi babak baru dalam kehidupan kamu. Akan banyak hal yang harus kamu diskusikan bersama pasangan kamu, nah kalo kamu ga nyaman komunikasi dengan si-doi, ntar bakal repot. The worst impact bisa-bisa memicu perselisihan di dalam rumah tangga, kamu gamau toh kalo menikah malah bikin hidup kamu jadi sembrawut ðŸ˜ðŸ˜ðŸ˜. Harus nyambung, kebayang ga sih ketika kamu ngomong A tapi pasangan kamu responnya F, iya kalo cuma sekali-dua kali, lah kalo sering? Malesin sih 😑😑😑
- Kedua belah pihak keluarga udah merestui dan mendukung hubungan kalian. Kenapa harus merestui dan mendukung? Karena ada tipikal orang tua yang sebenarnya merestui, tapi ga mendukung hubungan anaknya. Kemungkinan masih berpikir –yaudahlah mereka jalanin dulu aja-, tau-tau anaknya dijodohin sama anak sahabatnya. Sinetron yes? Hehehe, tapi nyata loh, bisa jadi kamu yang lagi baca tulisan ini mengalaminya.
- Kamu dan si-doi memiliki Tabungan
fisik dan Tabungan rohani. It means sesuatu yang berwujud dan
mempunyai nilai. Misalnya sebut saja uang. Pernikahan dan masa selanjutnya
tentu saja butuh uang. Karena notabene-nya
kamu ga bergantung lagi sama orang tua kamu.
Sedangkan tabungan rohani, berarti mempersiapkan mental kamu sebelum mengarungi bahtera rumah tangga. Bisa belajar dari orang tua, dari kajian-kajian, atau kisah-kisah inspiratif yang ada. Karena menikah adalah menyatukan dua pribadi (dan dua keluarga) yang berbeda, bukan hanya sekedar cinta-cintaan belaka
........................................................................................................................................................
Pernah denger statement gini gak,
“Kok pernikahan impian? Ga usah
muluk-muluk kali. Cape-cape nabung sekian bulan bahkan sampai bertahun-tahun
terus duitnya cuma diabisin dalam beberapa jam. Wong nikah tuh sebenernya cuma KUA dan mahar aja, clear kan?”
Jujur sih, ya
emang bener, yang penting syarat-syarat di KUA terpenuhi termasuk mahar
pernikahan. Tapi yang harus jadi catatan kamu adalah bahwa,
- Impian suatu pasangan tentang pernikahannya adalah hal yang wajar, kenapa? Karena pernikahan adalah momen sakral nan spesial yang diadakan satu kali dalam seumur hidup.
- Kata siapa nabung cape? Hihihi nabung itu suatu kegiatan menyisihkan pendapatan kita, atau meminimalisir pengeluaran kita, sehingga saldo simpanan kita bertambah. Demi suatu momen yang menyenangkan, so why not?
- Pernikahan juga biasanya dijadikan ajang silaturrahim dengan sanak saudara, reunian dengan teman-teman lama, kumpul-kumpul teman baru, bahkan bisa pula menjadi ajang bertemunya para jombloers -yang siapa tau berjodoh
Jadi kayaknya sah-sah aja kalo
mau ngadain pernikahan impian kan ya?😎😎😎
Terus, apa aja sih yang perlu kita perhatikan untuk
mengkonsep pernikahan impian ?
- Kalau belum punya impian pernikahan yang seperti apa, kamu bisa searching-searching pernikahan yang ciamik dan sesuai sama keinginan kamu
- Kalau sudah punya, mungkin kamu bisa diskusikan terlebih dahulu dengan pasangan kamu, dan setelah sepakat selanjutnya utarakan dengan orangtua kedua belah pihak, karena orangtua biasanya mempunyai pertimbangan-pertimbangan yang mungkin belum terbayangkan oleh anak muda. Hehehe. Walaupun kadang akhirnya ada kritik-saran-kurang-lebih yang dihasilkan, yang penting semua sudah clear tentang persiapannya, daripada kamu sakit kepala menjelang hari pernikahan karena ga ada koordinasi sama sekali sebelumnya
- Apakah pelaksanaanya membentuk panitia sendiri (dari unsur keluarga, teman, tetangga dsb) atau dari semacam wedding organizer, maka kamu harus pastikan kesemuanya sudah sinkron dengan konsep yang telah direncanakan
- Tentang budget, banyak kok tips n trick untuk mengatur biaya pernikahan kamu. Salah satunya kamu bisa ikutan Pameran Pernikahan seperti “4th BEKASI WEDDING EXHIBITION” yang akan dilaksanakan pada tanggal 26-28 Januari 2018 di Grand Galaxy Convention Hall. Karena disana akan ada banyak vendor pernikahan yang siap support kamu dengan harga promonya terbaiknya. Sayang kalau dilewatkan bukan?
